Senin, 13 Mei 2013

CUT JUNGLE PROBLEM

            In this moment, in Indonesia Country many a lot of problem, one of them is People cut the jungle. As we know, jungle is the lung of world, if all jungle in the world was cut, it’s mean our world will very hot. And also in Indonesia Country got the consequention of it.

            First, in Indonesia Country many have the green jungle, but a lot of people cut the jungle as a wild. The people can not think the consequen of their do. For example, they only think what will they do and they get and who give fortune of them, but not think what will the consequen will happen.

            Second, cut the jungle as same with killed animals and plants who live in the jungle. Broke their habitats and extre. Part of people don’t know what is the accident from they do. Cut the jungle same with arrived a calamity. Such as, flood, burn of jungle and the extre.

            Last, cut the jungle so very serious problem in Indonesia Country, Government have not successfully to do this problem, but then Government always effort to finished this problem in our country, actually our country can free from pollutions.

            It is therefore, we must have conscious from our country, we can keep our world free from pollutions. Because jungle is our life. So, not only Government keep our country, but then we must do the same with keep our Country, our life, and our world.
           

Jumat, 03 Mei 2013

Dharma Wacana


NASKAH DHARMA WACANA

PENTINGNYA PENDIDIKAN UNTUK MEMBENTUK KARAKTER GENERASI MUDA HINDU

logo smansaga.JPG

OLEH :
NI KADEK SUSANI RUSADI

SEKOLAH MENENGAH ATAS 1 KOTAGAJAH
LAMPUNG TENGAH
OM SWASTYASTU
Om Avignam Astu Namo Siddham
Om Sidhirastu Tat Astu Svaha
PENTINGNYA PENDIDIKAN UNTUK MEMBENTUK KARAKTER GENERASI MUDA HINDU

Yang Terhormat Dewan Juri
Dan Hadirin yang berbahagia                                                     
Terlebih dahulu  marilah kita ucapkan Asung Kerta Wara Nugraha, puja dan puji syukur kehadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena atas karunianyalah kita dapat  berkumpul di tempat ini dalam suasana yang sangat damai. Dalam acara “JNANA DHARMA” tingkat Provinsi Lampung, yang diselenggarakan di Universitas Lampung dalam keadaan yang sehat. Semoga kegiatan seperti ini semakin sering dilaksanakan sehingga nilai-nilai ajaran agama Hindu yang bersumber dari Weda semakin dapat kita pahami untuk kita amalkan demi kesejahteraaan seluruh umat manusia di dunia ini.
 Umat sedharma yang saya hormati.
izinkanlah saya untuk dapat memperkenalkan diri terlebih dahulu. Karena ada pepatah yang mengatakan “tak kenal maka tak sayang, maka dari itu, baiknya kita berkenalan terlebih dahulu. Saya Ni Kadek Susani, wakil dari SMA N 1 KOTAGAJAH  pada kesempatan ini, saya akan membahas tentang “Pentingnya Pendidikan untuk Membentuk karakter Generasi Muda Hindu yang lebih baik”
Umat Sedharma yang berbahagia.
Kehidupan kita pada saat ini ada pada zaman Kali Yuga, dimana di zaman Kali Yuga ini yang dibanggakan adalah kekuasaan, kedudukan yang tinggi, harta yang berlimpah, perbuatan jahat dianggap hal yang biasa dan hampir terjadi dan ditemukan setiap hari dan terjadi dimana-mana, sedangkan ajaran-ajaran agama hampir dilupakan. Manusia hampir lupa dari mana kehidupan ini dan apa tujuan dari kehidupan ini.
Menurut ajaran Agama Hindu, alam semesta beserta isinya ini berasal dari Tuhan dan akhirnya akan kembali pada Tuhan pula. Seperti yang dijelaskan dalam kitab Bhagavadgita VII.6, yang bunyinya;
“Etad yanini bhutani
Sarvanity upadharaya
Aham krtsasya jagatah
Prabhawah pralayas tatha”

Artinya :
“Ketahuilah bahwa semua insani
Mempunyai sumber kelahiran disini
Aku adalah asal mula alam semesta ini
Demikian pula kiamatnya kelak”
Jadi sumber dari kehidupan di alam semesta ini, adalah Ida Sang Hyang Widhi.
Dengan demikian, mari ajarkan kepada generasi muda agar bisa meluruskan kembali ajaran-ajaran Dharma. Generasi muda Hindu yaitu kelompok angkatan usia produktif, terpelajar, dan terdidik yang mempunyai kepribadian kokoh sebagai tempaan bangku sekolah dan pengalaman sehingga ia mandiri, dewasa, serta bijaksana dalam bersikap. Bukankah demikian Umat Sedharma?
            Kesadaran bahwa Agama adalah sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Hendaknya pendidikan yang dicapai generasi muda sesuai dengan ajaran Dharma, sehingga agama Hindu menjadi lebih baik sesuai yang kita harapkan. Adapun hal yang dilakukan untuk membentuk karakter. Seperti yang di jelaskan dalam kitab Bhagavad Gita  IV.33, yang bunyinya;
“Sreyan drawyamayad yajnaj
jnanayajnah parantapa,
sarwamkarma ‘kilam partha
jnane parisamapyate”
Artinya :
“Persembahan berupa ilmu pengetahuan, O Arjuna
lebih mulia dari pada persembahan materi
dalam keseluruhannya semua kerja ini akan mendapat apa
yang diinginkan dalam ilmu pengetahuan, oh Parta”

Demikian dengan tercapainya setiap satu tujuan selalu menjadi alat bagi pencapaian tujuan berikutnya (ekpresi kama), Manusia tidak dapat menghindarkan diri dari perubahan, baik yang disebabkan oleh lingkungan alam, lingkungan sosial, maupun lingkungan kebudayaan. Manusia melakukannya dengan meniru hukum alam (Rta) dan hukum kebenaran abadi (Sanathana Dharma), berdasarkan keyakinan tentang konsep proses penciptaan, pemeliharaan, dan peleburan. Lalu bagaimanakah kaitannya dengan generasi muda Hindu?

            Baiklah Umat Sedharma, Generasi Muda adalah bagian dari subjek kebudayaan tak dapat menghindarkan diri dari ketiga tahap proses itu, karena dalam perkembangannya memerlukan bantuan dan dukungan dari lingkungan. Sehingga pendidikan dan pembudayaan merupakan dua faktor dominan. Akan tetapi, luasnya kedua bidang ini tidak memungkinkan dilakukan penelusuran dalam terbatasnya ruang dan waktu. Oleh karena itu upaya mempersiapkan Generasi Muda menghadapi perubahan zaman dibatasi melalui pembangkitan peran pendidikan mengingat dalam dunia kontemporer dengan dibingkai mordernisasi dan globalisasi, generasi muda terlibat melalui pengalaman langsung.
            Dari uraian diatas, Mengingat esensi pendidikan yang pada dasarnya membangun dimensi kemanusiaan dan didalamnya agama memiliki peranan dominan. umat sedharma, Pertanyaannya, bagaimanakah peran pendidikan agama Hindu dalam mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi perubahan zaman? Hal ini ditunjukan oleh suatu fakta bahwa agama bukan saja mengatur dan menata kehidupan keagamaan (religiusitas),melainkan telah memperluas peranannya dalam berbagai konteks kehidupan.
Umat se-dharma yang saya muliakan,
Untuk menumbuhkan semangat belajar dalam menuntut ilmu, mari bersama menyanyikan lagu rohani puja Saraswati berikut ini:
Om Saraswati namostu bhyam,warade kama rupini,siddha rambhan karisyami,siddhi bhawantume sadam.
Om padma patra wimalaksmi,Padma kesara warni,Nityam padma laya dewi,Tubhyam nama Saraswati,Om
  Kita dapat meyayikan lagu Rohani ini diwaktu  kita belajar ,bersembahyang ,disekolah ,dirumah ,dipasraman,saat Odalan, di hari Galungan,Kuningan,Sivaratri dll,terlebih di hari raya Saraswati agar beliau menuntun kita untuk memperoleh tujuan hidup yaitu Dharma (kebenaran) ,Artha (kekayaan),Kama(kesenangan) dan Moksa(kebahagiaan yang Abadi).Astungkara.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pendidikan sangat penting untuk generasi muda agar kelak dapat membentuk karakter sesuai dengan ajaran agama hingga mencapai Hindu yang lebih baik.
Demikian Dharma Wacana saya tentang “Pentingnya pendidikan untuk membentuk karakter generasi muda Hindu yang lebih baik”, saya menyadari sepenuhnya akan keterbatasan dan kekurangan saya atas segala kesalahan kepada Ida Sang Hyang Widhi saya mohon ampun dan kepada Umat Sedharma saya mohon maaf.

OM SANTY, SANTY,SANTY, OM